Amerika Serikat sebagai ekonomi terbesar di dunia, situasi utang luar negerinya selalu menjadi fokus perhatian pasar keuangan internasional. Data terbaru menunjukkan bahwa skala utang Amerika Serikat terhadap beberapa negara dan wilayah sangat mengejutkan.



Jepang menduduki peringkat teratas dengan angka mengejutkan sebesar 1.102,7 miliar dolar AS, menjadi kreditor terbesar Amerika Serikat. Diikuti oleh Tiongkok daratan yang memiliki obligasi AS senilai 760,1 miliar dolar AS. Inggris berada di peringkat ketiga dengan jumlah 746 miliar dolar AS, menunjukkan posisi pentingnya di pasar keuangan internasional.

Perlu dicatat bahwa beberapa daerah kecil tetapi memiliki kekuatan finansial yang kuat juga menduduki posisi penting dalam daftar tersebut. Kepulauan Cayman menduduki peringkat keempat dengan kepemilikan sebesar 490,1 miliar dolar AS, mencerminkan pentingnya sebagai pusat keuangan lepas pantai. Luksemburg dan Irlandia masing-masing mencatatkan angka sebesar 420 miliar dan 332,9 miliar dolar AS, menyoroti pengaruh negara-negara kecil Eropa ini dalam bidang keuangan internasional.

Negara dan wilayah Asia tampil menonjol dalam daftar tersebut. Selain Jepang dan daratan China, Singapura, Taiwan China, dan Hong Kong China masing-masing memiliki obligasi AS senilai 250,4 miliar, 285 miliar, dan 248,3 miliar dolar AS. Korea Selatan berada di urutan tersebut dengan jumlah 127,4 miliar dolar AS.

Di antara negara-negara Eropa, selain Inggris, Luksemburg, dan Irlandia yang disebutkan sebelumnya, Prancis, Belgia, dan Swiss masing-masing memegang obligasi AS senilai 330,1 miliar, 349,6 miliar, dan 300,4 miliar dolar AS. Jerman berada di urutan dengan jumlah 106,3 miliar dolar AS.

Perlu dicatat bahwa negara-negara pasar berkembang seperti Brasil dan India juga masuk dalam daftar, masing-masing memegang obligasi AS senilai 228,8 miliar dan 241,6 miliar dolar AS, menunjukkan pentingnya negara-negara ini dalam ekonomi global yang semakin meningkat.

Data ini tidak hanya mencerminkan posisi inti Amerika Serikat dalam sistem keuangan global, tetapi juga menyoroti hubungan saling ketergantungan dalam ekonomi internasional. Negara-negara yang memegang obligasi AS adalah wujud kepercayaan terhadap dolar dan ekonomi Amerika, serta merupakan faktor penting dalam menjaga stabilitas keuangan global. Namun, skala utang yang besar ini juga memicu perdebatan tentang keberlanjutan fiskal Amerika Serikat, menjadi topik yang sangat diperhatikan oleh ekonom dan pembuat kebijakan internasional.
Lihat Asli
post-image
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • 6
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
SeasonedInvestorvip
· 1jam yang lalu
play people for suckers就完事
Lihat AsliBalas0
AirdropLickervip
· 08-07 04:59
Berutang tidak membayar bukanlah yang besar?
Lihat AsliBalas0
LadderToolGuyvip
· 08-06 20:51
Siapa yang mengerti, uang tunai adalah dewa yang abadi.
Lihat AsliBalas0
TokenVelocityvip
· 08-06 20:49
Ternyata ada begitu banyak kreditur.
Lihat AsliBalas0
MerkleDreamervip
· 08-06 20:48
Jujur, siapa yang bisa mengatur barang rusak Amerika ini?
Lihat AsliBalas0
SundayDegenvip
· 08-06 20:41
Jepang sekejam itu?
Lihat AsliBalas0
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)